Striker PSG, Kylian Mbappe sekarang sedang pertimbangkan haki

Striker PSG, Kylian Mbappe sekarang sedang pertimbangkan haki saat depannya. Pemain 22 tahun itu buka kesempatan buat bela club lain di musim 2021/2022 mendatang.

Mbappe sudah menampik perundingan https://patendo.com/djki-haki/ haki kontrak anyar dengan PSG. Sekarang, ia mempunyai kontrak sampai Juni 2022. Akan tetapi, tak kan mengupdatenya lantaran tengah mengangsung pilihan lain.

Mempunyai kwalitas oke serta umur masih tergolong haki muda, Mbappe juga jadi target banyak club. Real Madrid sudah lama ketarik di layanan Mbappe. Liverpool serta Juventus juga ketarik kepadanya.

Bagaimana dengan Milan?

Mbappe ingin untuk coba soal anyar dalam haki profesinya sehabis mencapai banyak sukses di PSG. Selanjutnya, apa barangkali Mbappe dapat tergabung dengan AC Milan di musim depan?

Jadi catatan, Mbappe kecil mempunyai kesayangan yang memiliki nama Robinho. Nah, Robinho pernah main di Milan serta barangkali Mbappe dapat ikuti tapak pemain kesayangannya itu.

"Saya tak pikir Mbappe dapat tergabung dengan Milan dalam tempo dekat ini," membuka reporter asal Prancis, Nabil Djellit, dilansir dari PianetaMilan.

"Tapi, kalau dalam setahun lebih di depan Milan kembali ke tingkatnya di Eropa, siapakah yang tahu. Milan terus jadi club legendaris di dunia serta jersey Milan sangatlah diketahui di pelosok dunia," tambahnya.

Cuman Satu Pilihan di Italia

Nabil Djellit memaparkan jika Mbappe mempunyai tiga pilihan penting yang saat ini diperhitungkan. Pilihan pertama tahan di PSG. Pilihan ke-2 berpindah ke Real Madrid, serta pilihan ke-3 merupakan main di Liverpool.

Semisalkan mesti berpindah ke Italia, karenanya Milan tak masuk ke pilihan Mbappe sekarang. Lantaran, Milan dipercayai tak mempunyai sumber dana buat beli.

"Hanya satu club Italia yang bisa tarik Mbappe sekarang merupakan Juventus, yang sudah mengendalikan buat saat yang sangatlah lama. Akan tetapi saya anggap kami tak kan menyaksikannya di Italia dalam setahun lebih waktu depan," kata Nabil Djellit.

Lukanya Joel Matip bikin kritis Liverpool kian menjadi-jadi. Sampai Jurgen Klopp bertindak sebagai pelatih terpaksa sekali turun tangan buat cari bek tambahan buat menjalani tersisa musim 2020/21.

Di awalnya, Liverpool bertahan malas menarik bek anyar. Mereka terus menggenggam kuat sikap itu ingat Matip tak mengenyam luka panjang seperti Joe Gomez dan Virgil van Dijk.

Mulai sejak awal mula amunisi bek Liverpool telah tipis sejak keperginya Dejan Lovren. Tapi Klopp masih rasa aman lantaran Fabinho serta Jordan Henderson bisa isi pos itu kalau kapan saja diperlukan.

Kepercayaan itu digenggam kuat hingga sampai Matip kembali di terpa luka dalam pertandingan kelanjutan Premier League melawan Tottenham. Kritis ini tidak dapat didiamkan demikian saja, maka dari itu the Reds juga mesti selekasnya melakukan tindakan.

Sanggupkah Mustafi Jadi Jalan keluar?

Tapi, siapakah bek yang semisal dapat diambil Liverpool dalam tempo dekat ini? Sama yang dikenali, transfer bursa musim dingin dapat selekasnya ditutup serta bisa ditetapkan club-club lain malas kehilangan pemain terbaik.

Bekas Liverpool, Peter Crouch, berkomunikasi dengan eks pemain Tottenham, Jermaine Jenas, bab kasus ini dalam suatu acara di BT Sport. Jenas lantas melepaskan nama bek Arsenal, Shkodran Mustafi, jadi jalan keluar.

"Silahkan merasa bek kunci yang anyar itu merupakan Sokratis atau Mustafi, orang bek kunci yang jarang-jarang mendapati peluang tampil. Apa anda pikir pemuja Liverpool dapat suka dengan itu?" bertanya Jenas terhadap Crouch.

"Dapatkah Klopp bercakap kalaupun itu lebih bagus dibandingkan dengan Fabinho serta Matip atau Henderson serta Matip? Apa lebih bagus sesuai itu?" sambungnya.

Jawaban Peter Crouch

Crouch mempercayai kalaupun Mustafi atau juga Sokratis jadi bisa jalan keluar buat the Reds sekarang. Dengan datangnya salah satunya dari ke-2 nya, Fabinho serta Jordan Henderson juga dapat kembali main di status aslinya ialah center player.

"Ya," jawab Crouch. "Lantaran mereka dapat kembali lagi barisan tengah. Fabinho serta Henderson ambil beberapa perihal kalau mereka dimundurkan. Beberapa anak muda itu, mereka tidak siap buat Premier League sekarang," tambahnya.

Pria jangkung itu lantas mengungkap keheranannya kepada Liverpool yang tak juga beli bek baru. Meski sebenarnya, kasus di jantung pertahanan sudah dihadapi mulai sejak beberapa bulan lalu.