Manchester United diberitakan ketarik dengan layanan pemain tengah peluang usaha

Manchester United diberitakan ketarik dengan layanan pemain tengah peluang usaha punya Hoffenheim, Christoph Baumgartner. United tidak membeli pada Januari 2021 ini, tetapi musim depan.


United punyai formasi yang cukup bagus di http://patendo.com/peluang-usaha/ peluang usaha baris tengah pada musim 2020/2021. Tetapi, keadaan itu kemungkinan berlainan pada musim depan.


Nemanja Matic akan semakin uzur dan kemungkinan performnya peluang usaha turun. Sedang, hari esok Donny van de Beek benar-benar tidak jelas susul kurangnya menit bermain yang didapatkan sekarang ini.


United tengah menunggu sikap Paul Pogba. Kontrak pemain dari peluang usaha Prancis akan habis pada Juni 2021 kelak. Selama ini, Pogba belum menandatangani kontrak baru dengan United.


Baumgartner sudah bermain untuk team Hoffenheim semenjak tingkat junior. Ia promo ke team khusus pada musim 2018/2019 kemarin. Saat itu, Baumgartner baru berumur 18 tahun dan dipandang punyai kekuatan besar.


Baumgartner sanggup berkompetisi untuk satu tempat di team khusus Hoffenheim pada musim 2019/2020 kemarin. Si pemain striker tengah mainkan 17 pertandingan di Bundesliga dan cetak tujuh gol.


Pada musim 2020/2021, daya tarik Baumgartner semakin nampak. Satu tempat di baris tengah Hoffenheim nyaris tentu jadi kepunyaannya. Pemain dari Austria itu sudah cetak 5 gol dan empat assist di semua persaingan.


Baumgartner dapat bermain untuk banyak peranan di baris tengah. Kecuali pemain striker tengah, ia bisa juga jadi pemain tengah tengah, sayap, pemain sayap, sampai mainkan peranan fasle nine.


Harga Baumgartner sekarang ini relatif masih murah. Pemain 21 tahun itu, seperti diambil dari Sportsmole, dipercaya akan dilepaskan faksi Hoffenheim dengan penawaran sebesar 16 juta pounds.


Tetapi, bila menanti musim depan, United kemungkinan harus membuat penawaran yang tambah mahal untuk Baumgartner.


Hoffenheim sendiri dipercaya tidak menyulitkan jalan club yang pengin beli Baumgartner. Karena, mereka punyai reputasi jual pemain terbaik seperti Roberto Firmino atau Jolinton pada harga yang tepat.


Manchester City sukses mengudeta team sekota mereka, Manchester United, dari tahta klassemen sesaat Premier League 2020/2021. Sekarang ini, City raih 41 point, satu point semakin banyak daripada United, dari 19 pertandingan yang mereka mainkan.


Perolehan City ini tidak terlepas dari sukses mereka raih tiga point saat hadapi West Bromwich Albions. Dalam pertandingan yang digelar di The Hawthorns, Rabu (27/01) pagi hari WIB, The Citizens menang 5 gol tanpa balas dari tuan-rumah.


Sukses City menyerobot ke rangking pertama ini tidak mengagetkan. Masalahnya walau sempat memulai musim ini dengan lamban, City masih memperlihatkan perform yang sangatlah baik secara statistik.



Statistik apa saja yang memperlihatkan tim garapan Pep Guardiola itu memperlihatkan perform canggih selama ini? Baca artikel secara lengkap di bawah ini.


Selama ini, City adalah team yang sedikitnya kecolongan. Dalam 19 pertandingan, mereka cuman kecolongan 13 gol. Maknanya, rerata dalam setiap laga mereka cuman kecolongan 0,68 gol.


Minimal jumlah gol yang bersarang ke gawang City bukan lantaran peruntungan atawa sebab musuh yang tidak pintar manfaatkan kesempatan mereka. Kurangnya jumlah gol ke gawang The Citizens tidak terlepas dari apiknya mereka dalam menahan musuh membuat kesempatan.


Dalam catatan Understat, nilai expected goals against (xGA) City ialah 14,29. Ini maknanya, sejauh 19 pertandingan yang sudah dijalani, beberapa punggawa City cuman biarkan musuh cetak 14,29 gol ke gawang mereka. Nilai ini juga adalah yang terendah antara tim-tim peserta Premier League musim 2020/2021.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kontrak Lionel Messi bersama Barcelona bakal selesai di cek merek

Striker PSG, Kylian Mbappe sedang memperhitungkan waktu haki

Tottenham Hotspur membawa visi balas marah waktu melayani nama online shop